Pendekatan NBM dan RULA Dalam Mengukur Postur Kerja Juru Las

Authors

  • Raditya Novasani Institut Teknologi dan Sains Nahdlatul Ulama Pekalongan
  • Risal Ngizudin
  • Khusnul Marom

Keywords:

NBM, RULA, work posture, welders

Abstract

Penelitian di bengkel Las SZ dilatar belakangi oleh kondisi postur atau sikap kerja di bengkel las Zafran Steel kurang nyaman bagi karyawan. Sering kali karyawan bekerja dengan posisi membungkuk ataupun jongkok, hal ini yang menyebabkan terjadinya keluhan Musculoskeletal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi keluhan karyawan, menghitung skor postur kerja, dan memberikan suatu usulan perbaikan postur kerja yang lebih baik. Penelitian ini menggunakan metode RULA (Rapid Upper Limb Assessment) untuk menghitung dan menganalisis postur tubuh bagian atas manusia.. Dalam penelitian ini yang diteliti adalah pada proses pemotongan benda kerja. Hasil penelitian mendapatkan bahwa ada keluhan yang memiliki resiko terjadinya cidera pada otot yaitu bagian punggung, leher bagian atas, dan pergelangan tangan kanan. Hasil analisis pada postur kerja dalam proses pemotongan benda kerja diperoleh skor RULA yaitu 6. Skor tersebut menandakan bahwa pada proses pemotongan benda kerja mempunyai level resiko yang sedang.

Downloads

Published

2023-12-05

How to Cite

Novasani, R., Ngizudin, R., & Marom, K. (2023). Pendekatan NBM dan RULA Dalam Mengukur Postur Kerja Juru Las. JIeTri : Journal of Industrial Engineering Tridinanti, 1(02), 24–28. Retrieved from https://ejournal.univ-tridinanti.ac.id/index.php/Jietri/article/view/420