Jurnal Desiminasi Teknologi
https://ejournal.univ-tridinanti.ac.id/index.php/Desiminasi
<p><strong>JOURNAL INFORMATION</strong></p> <table class="data" style="height: 252px; width: 100%;" width="100%" bgcolor="#f0f0f0"> <tbody> <tr style="height: 28px;" valign="top"> <td style="height: 28px;" width="30%"><strong>Journal title</strong></td> <td style="height: 28px;" width="80%"><strong>Jurnal Desiminasi Teknologi</strong></td> </tr> <tr style="height: 28px;" valign="top"> <td style="height: 28px;" width="30%"><strong>Initials</strong></td> <td style="height: 28px;" width="80%"><strong>Destek</strong></td> </tr> <tr style="height: 28px;" valign="top"> <td style="height: 28px;" width="30%"><strong>ISSN Online</strong></td> <td style="height: 28px;" width="80%"><strong>2503 5398</strong></td> </tr> <tr style="height: 28px;" valign="top"> <td style="height: 28px;" width="30%"><strong>ISSN Print</strong></td> <td style="height: 28px;" width="80%"><strong>2303 212X</strong></td> </tr> <tr style="height: 28px;" valign="top"> <td style="height: 28px;" width="30%"><strong>Frequency</strong></td> <td style="height: 28px;" width="80%"><strong>2 issues per year (January, July)</strong></td> </tr> <tr style="height: 28px;" valign="top"> <td style="height: 28px;" width="30%"><strong>DOI</strong></td> <td style="height: 28px;" width="80%"><strong>10.52333</strong></td> </tr> <tr style="height: 28px;" valign="top"> <td style="height: 28px;" width="30%"><strong>Publisher</strong></td> <td style="height: 28px;" width="80%"><strong>Fakultas Teknik Universitas Tridinanti Palembang</strong></td> </tr> <tr style="height: 28px;" valign="top"> <td style="height: 28px;" width="30%"><strong>Subject Areas</strong></td> <td style="height: 28px;" width="80%"><strong>Engineering</strong></td> </tr> <tr style="height: 28px;" valign="top"> <td style="height: 28px;" width="30%"><strong>Citation Analysis</strong></td> <td style="height: 28px;" width="80%"><strong>Google Scholar | Dimension |DOAJ | Others</strong></td> </tr> </tbody> </table> <p>Destek : Journal of Dissemination of Technology is a journal that contains articles and scientific work as a result of research by lecturers and or students of the Faculty of Engineering which is published periodically 2 (two) times per year by the Faculty of Engineering, University of Tridinanti Palembang.</p> <div id="tabs-1"> </div>Fakultas Teknik Universitas Tridinanti Palembangen-USJurnal Desiminasi Teknologi2303-212XPERHITUNGAN ULANG KONTRUKSI PADA ELEVATOR (LIFT) KAPASITAS 24 ORANG DI GEDUNG OPI MALL PALEMBANG
https://ejournal.univ-tridinanti.ac.id/index.php/Desiminasi/article/view/478
<p>Penelitian ini adalah untuk menghitung ulang kontruksi elevator berkapasitas 24 orang di gedung Opi Mall Palembang. <br>Perhitungan ulang bertujuan untuk mendapatkan variabel-variabel yang berhubungan dengan kontruksi elevator <br>sehingga bisa diketahui karakteristik dan kemampuan elevatornya pada pembebanan maksimum. Hasil perhitungan <br>daya motor yang diperlukan ketika lift dibebani sesuai kapasitas yang direkomendasikan adalah 10,88 HP dan masih <br>dibawah daya motor yang tersedia yaitu 14,48 HP.</p>M. Ilham PangestuM. Amin FauizieMadagaskarRita Maria Veranika
Copyright (c) 2024 M. Ilham Pangestu, M. Amin Fauizie, Madagaskar, Rita Maria Veranika
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2023-07-312023-07-31818810.52333/destek.v12i2.478PENERAPAN PREVENTIVE MAINTENANCE MENGGUNAKAN METODE RELIABILITY CENTERED MAINTENANCE (RCM) UNTUK MEMINIMASI DOWNTIME MESIN CNC DI PT MTAT
https://ejournal.univ-tridinanti.ac.id/index.php/Desiminasi/article/view/710
<p>Dewasa ini mesin CNC menjadi bagian yang penting dalam industri manufaktur modern. Hal ini dikarenakan tingkat akurasi dan efisiensinya. Salah satu perusahaan yang menggunakan mesin CNC tersebut adalah PT MTAT. Saat ini masih terdapat downtime mesin CNC yang cukup tinggi dan menjadi tantangan perusahaan agar produktivitas tetap terjaga diperusahaan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan preventive maintenance menggunakan metode Reliability Centered Maintenance (RCM) untuk mengurangi downtime dan meningkatkan kehandalan operasional mesin CNC di PT MTAT. Berdasarkan data produksi tahun 2023 lalu, menunjukkan bahwa total downtime yang terjadi adalah 88 jam dengan motor spindle memiliki kehandalan yang lebih tinggi dengan MTTF 785.232 jam dan kehandalan 37%, sementara V-Belt Turret memiliki MTTF 344.760 jam serta kehandalan 21%. Setelah penerapan preventive maintenance, maka keandalan motor spindle tersebut meningkat menjadi 55% dan V-Belt Turret menjadi 84%. Pencapaian tersebut secara umum dapat meminimasi downtime mesin CNC dari 88 jam menjadi 56 jam per tahun atau turun hingga 36%.</p> <p> </p>Agus SetiawanHasyrani WindyatriSuhendra
Copyright (c) 2024 Agus Setiawan, Hasyrani Windyatri, Suhendra
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2023-07-312023-07-31899410.52333/destek.v12i2.710KOMPARASI DIMENSI KERETA LIF MENURUT STANDAR REGULASI DAN STANDAR PABRIKAN
https://ejournal.univ-tridinanti.ac.id/index.php/Desiminasi/article/view/707
<p><strong>Abstrak:</strong> Dimensi kereta lif telah diatur setidaknya dalam lima peraturan perundang-undangan. Menurut PP No. 16 Tahun 2021, ukuran kereta lif minimum 120 x 230 cm dengan lebar minimum bukaan pintu 110 cm. Mandat ini bersifat mengikat, namun perlu dilakukan kajian komparatif terkait dimensi tersebut dengan regulasi lainnya, serta ketersediaan standar kereta lif menurut pabrikan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kesesuaian dimensi kereta lif tersebut dengan beberapa Permen serta SNI yang masih berlaku beserta ketersediaan menurut sembilan merek lif popular di Indonesia. Metoda komparasi dilakukan antara regulasi dan standar pabrik lif penumpang jenis MR & MRL yang menjadi sampel. Hasil penelitian; pertama, bahwa untuk memenuhi standar menurut PP No. 16 Tahun 2021, kapasitas ideal kereta lif adalah 24 penumpang dan dapat diakomodir dengan menggunakan lif Hyundai (MR & MRL), Kone (MR & MRL), Mitsubishi (MR & MRL), Sigma (MR), Toshiba (MR & MRL) dan Thyssenkrupp (MR & MRL). Kedua, bahwa PP No. 16 Tahun 2021 selaras dengan Permen PUPR No. 14/PRT/M/2017 namun tidak singkron dengan Permen PU No. 30/PRT/M/2006, Permenaker No. 6 Tahun 2017, SNI 03-6573-2001, serta SNI 03-1746-2000.</p>Ramadisu MafraZulfikriRiduan
Copyright (c) 2024 Ramadisu Mafra, Zulfikri, Riduan
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2023-07-312023-07-319510310.52333/destek.v12i2.707PENURUNAN DEFECT RATIO HOUSING PANEL MENGGUNAKAN METODE FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS (FMEA) PADA MESIN INJECTION MOLDING DI PT XYZ
https://ejournal.univ-tridinanti.ac.id/index.php/Desiminasi/article/view/709
<p>Komponen elektronik merupakan salah satu produk yang sangat presisi, dimana jaminan kualitas harus selalu diutamakan. PT XYZ merupakan perusahaan pemasok komponen elektronik printer ternama di Indonesia. Namun saat ini defect ratio yang terjadi masih sangat tinggi pada perusahaan tersebut, khususnya pada line mesin injection molding. Rata-rata defect ratio yang terjadi pada januari hingga maret 2024 mencapai 19% pada komponen housing panel. Angka tersebut tentu saja sangat tinggi dan melebihi target yang ditetapkan perusahaan yaitu sebesar 2% disetiap line production. Penelitian ini bertujuan untuk mengaplikasikan metode FMEA (Failure Mode And Effect Analysis), agar dapat menurunkan jumlah defect ratio tersebut. Berdasarkan analisis menggunakan metode FMEA, maka perbaikan defect gas mark pada line injection molding menjadi prioritas utama, karena memiliki nilai Risk Priority Number (RPN) yang tertinggi sebesar 105 point. Setelah dilakukan improvement pada mold injection berupa penambahan gas vent dan cleaning mold, maka defect ratio pada komponen housing panel mengalami penurunan dari 19% menjadi 1.6%. Hasil tersebut tentu saja telah mencapai target yang ditetapkan perusahaan.</p> <p> </p>Muhammad ArifHasyrani WindyatriSuhendra
Copyright (c) 2024 Muhammad Arif, Hasyrani Windyatri, Suhendra
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2023-07-312023-07-3110411010.52333/destek.v12i2.709EKSPERIMENTAL DAMPAK PEMAKAIAN SECARA PERIODIK BENTUK LAIN BAHAN BAKAR LPG ATAS PERFORMANSI MESIN KENDARAAN BERMOTOR DAN EMISI GAS BUANG YANG DIHASILKAN
https://ejournal.univ-tridinanti.ac.id/index.php/Desiminasi/article/view/721
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dampak pemakaian secara periodik bentuk lain bahan bakar LPG (<em>Liquefied Petroleum Gas</em>) terhadap performansi mesin kendaraan bermotor dan emisi gas buang yang dihasilkan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen dengan membandingkan performansi mesin dan emisi gas buang pada kendaraan yang menggunakan LPG konvensional dan variasi bentuk lain dari LPG dalam periode tertentu. Data yang dikumpulkan meliputi pengukuran daya mesin, efisiensi bahan bakar, serta analisis emisi gas buang menggunakan alat uji emisi standar.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan bentuk lain bahan bakar LPG dapat mempengaruhi performansi mesin, di mana beberapa variasi menunjukkan peningkatan daya dan efisiensi bahan bakar dibandingkan dengan LPG konvensional. Selain itu, analisis emisi gas buang menunjukkan penurunan kadar emisi gas berbahaya pada beberapa jenis bahan bakar alternatif. Temuan ini memberikan wawasan baru mengenai potensi penggunaan bahan bakar LPG yang bervariasi dalam upaya mengurangi dampak lingkungan dan meningkatkan efisiensi kendaraan bermotor. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi pengembangan kebijakan energi dan teknologi kendaraan ramah lingkungan di masa depan.</p>Martin Luther KingHeriyanto RusmaryadiDesta Marsani
Copyright (c) 2024 Martin Luther King, Heriyanto Rusmaryadi, Desta Marsani
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2023-07-312023-07-3111112410.52333/destek.v12i2.721PERANCANGAN TATA LETAK GUDANG MENGGUNAKAN METODE CLASS BASED STORAGE PADA WAREHOUSE PT. BERLIAN TIGA CAKRA PALEMBANG
https://ejournal.univ-tridinanti.ac.id/index.php/Desiminasi/article/view/720
<p>PT. Berlian Tiga Cakra merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang Digital Marketing, Awalnya menjalankan sistem dropship melalui digital marketing di bidang elektronik accessories. Dua tahun berjalan, sistem bisnis berubah menjadi retail dan terfokuskan di bidang fashion dan pada tahun 2021 PT. Berlian Tiga Cakra di legalkan. Pada tahun 2019 lonjakan tingkat pemesanan yang semakin meningkat sehingga pada awal tahun 2019 di putuskan untuk membuat divisi gudang secara terpisah di Palembang dan dua gudang lagi di Pekalongan dan Tangerang di tahun 2020. Tujuan penelitian ini adalah untuk memaksimalkan pemakaian utilitas ruang yang tersedia dan meminimalkan jarak tempuh karyawan dalam menyortir maupun mengambil pesanan untuk dikirim, dengan menggunakan metode Class Based Storage. Layout usulan terjadi penurunan jarak tempuh yang awalnya 759.704 m menjadi 578.432 m sehingga terjadi penurunan sebesar 181.272 m dari kondisi awal. Serta pemaksimalan utilitas ruang yang tersedia dari penggunaan 76,87 % menjadi 86,9 % sehingga terjadi pemaksimalan 10,03 % utilitas ruang yang tersedia.</p>M. Weldi RevindoHermanto MZSelvia AprilyantiM. Nefo AlamsyahTogar P.O.S.
Copyright (c) 2024 M. Weldi Revindo, Hermanto MZ, Selvia Aprilyanti, M. Nefo Alamsyah, Togar P.O.S.
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2023-07-312023-07-3112513010.52333/destek.v12i2.720PENERAPAN PRINSIP HEALING ENVIRONMENT PADA PERANCANGAN RUMAH SAKIT KHUSUS PARU-PARU PROVINSI SUMATERA SELATAN
https://ejournal.univ-tridinanti.ac.id/index.php/Desiminasi/article/view/717
<p><strong>Abstrak:</strong> Provinsi Sumatera Selatan membutuhkan Rumah Sakit Khusus Paru-Paru yang dapat menangani pasien penderita penyakit paru-paru yang cukup tinggi di daerah tersebut. Masalah yang ada saat ini adalah fasilitas yang minim, tenaga ahli yang kurang, dan penularan penyakit yang tinggi. Tujuan penelitian ini adalah menyusun konsep perancangan untuk rumah sakit khusus paru-paru dengan menggunakan <em>Healing architecture</em> dengan konsep <em>Healing environment</em>. Metode penelitian Menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Data diperoleh melalui survei lapangan, observasi, wawancara, dan dokumentasi kondisi lahan. Data tersebut dianalisis untuk perencanaan dan perancangan dengan mempertimbangkan prinsip-prinsip <em>Healing environment</em> sebagai pedoman desain. Rumah Sakit Khusus Paru-Paru ini berfokus pada <em>Healing environment</em>, yaitu suatu lingkungan yang mendukung penyembuhan pasien dengan memperhatikan unsur fisik, intelektual, sosial, dan kesejahteraan. Konsep ini juga melibatkan prinsip-prinsip lingkungan penyembuhan seperti <em>Nourishing All the Senses, Healthy Lighting, Colour Scheme, Comfortable Shapes, Natural Materials, Hygiene and Clean Air, Connection to Nature, Changeable Layout & Social Support, dan Accesible Environment</em>. Perencanaan dan perancangan Rumah Sakit Khusus Paru-Paru ini diharapkan dapat mewadahi pasien penderita penyakit khusus paru-paru di Provinsi Sumatera Selatan, khususnya di Kota Palembang dengan membuat sebuah pusat pananganan khusus paru-paru yang menyediakan fasilitas pengobatan, perawatan dan penyembuhan serta menciptakan lingkungan penyembuhan yang mendukung proses penyembuhan pasien.</p> <p><strong> </strong></p>Kgs. M. Benyamin AzharyAhmad Malik Abdul AzizIbnu Aziz
Copyright (c) 2024 Kgs. M. Benyamin Azhary, Ahmad Malik Abdul Aziz, Ibnu Aziz
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-07-312024-07-3113113910.52333/destek.v12i2.717IMPLEMENTASI QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) PADA USAHA KECIL MENENGAH (UKM) ANGKRINGAN DI KOTA PALEMBANG
https://ejournal.univ-tridinanti.ac.id/index.php/Desiminasi/article/view/714
<p><em>Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs), such as angkringan in Palembang City, face the challenge of enhancing product and service quality to meet rising customer expectations. Addressing this challenge is essential for maintaining competitiveness and ensuring business sustainability. This study aims to apply Quality Function Deployment (QFD) as a method to help angkringan MSMEs improve customer satisfaction and enhance business agility. By employing both qualitative and quantitative approaches, QFD is integrated into the angkringan's business processes. This involves identifying customer needs, translating these needs into specific product characteristics, and aligning them with production processes. The House of Quality (HoQ) analysis identifies several key areas for improvement, such as expanding the customer parking area, increasing seating capacity, and diversifying food product offerings. Implementing these recommendations is expected to make the angkringan a preferred choice among loyal customers, even as new angkringans emerge in Palembang.</em></p>Deri MaryadiTolu TamalikaR.A. Nurul MoulitaTogar P.O SianiparSuhendra
Copyright (c) 2024 Deri Maryadi; Tolu Tamalika; R.A. Nurul Moulita; Togar P.O Sianipar; Suhendra
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2023-07-312023-07-3114014610.52333/destek.v12i2.714ANALISIS KINERJA MOTOR INDUKSI 3 PHASE UNTUK DISTRIBUSI AIR BERSIH DI RUMAH SAKIT MOHAMMAD HOESIN PALEMBANG
https://ejournal.univ-tridinanti.ac.id/index.php/Desiminasi/article/view/718
<p>Motor induksi tiga fasa adalah alat listrik yang mengubah energi listrik menjadi energi mekanik, dimana listrik yang diubah adalah listrik 3 fasa Rumah Sakit Mohammad Hoesin Palembang yang memiliki gedung 9 lantai.</p>Dandy WiranataLetifa ShintawatyDina Fitria
Copyright (c) 2024 Dandy Wiranata, Letifa Shintawaty, Dina Fitria
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2023-07-312023-07-3114715210.52333/destek.v12i2.718SEKOLAH MUSIK KONTEMPORER DI PALEMBANG
https://ejournal.univ-tridinanti.ac.id/index.php/Desiminasi/article/view/719
<p>Pertumbuhan musik semakin berkembang seiring dengan perkembangan teknologi serta event musik yang sering diadakan khususnya di Kota Palembang. Menurut Chika Maryana (pelaku distribusi musik digital dari INSIDE, Jakarta) pada tahun 2012 sebanyak 5,6 miliar dolar AS dana yang diterima perusahaan rekaman berkat penjualan secara digital. Dari hal tersebut mendorong untuk menciptakan sebuah wadah pendukung dalam perkembangan musik yaitu Sekolah Musik Kontemporer. Sekolah Musik Kontemporer adalah tempat yang memfasilitasi aktivitas belajar musik sebagai pendukung kemajuan musik di kota Palembang. Fungsi atau fasilitas yang disediakan Sekolah Musik Kontemporer pertama yaitu tempat pendidikan musik, kedua yaitu tempat pertunjukan musik, ketiga yaitu tempat penjualan dan jasa. Konsep bangunan yang diterapkan adalah Arsitektur Postmodern Metafora, tema diambil untuk mengaitkan bangunan yang akan menjadi bangunan pendidikan dan pertunjukan musik sehingga menarik kawasan lokasi perancangan.</p>Yana IsmailIbnu AzizAndy Budiarto
Copyright (c) 2024 Yana Ismail, Ibnu Aziz, Andy Budiarto
https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2023-07-312023-07-3115316110.52333/destek.v12i2.719